Pablo Benua Berbicara: Sel Tikus Tetap Ada dan Menyeramkan di Penjara Indonesia
Perselisihan Deddy Corbuzier dan Pablo Benua terkait sel tikus menyoroti ketidaksetaraan dan tantangan dalam penjara Indonesia
Podnografi' jakarta - Kontroversi muncul setelah Deddy Corbuzier mengatakan bahwa tidak ada bukti Jessica Wongso pernah ditahan di dalam sel tikus (selti), sebuah istilah yang merujuk pada sel tahanan yang dikenal dengan kondisi yang buruk di Indonesia. Hal ini membuat Pablo Benua, seorang mantan narapidana yang juga terkait dengan kasus Jessica Wongso, merasa perlu memberikan perspektifnya.
Pablo Benua, yang telah menghabiskan lebih dari setahun di penjara, termasuk di sel tikus pada tahun 2019, merasa perlu memberikan klarifikasi tentang kondisi sel tikus di penjara Indonesia. Ia menilai bahwa Deddy Corbuzier mungkin tidak sepenuhnya memahami kondisi sebenarnya dalam sel tikus dan merasa lebih tahu mengingat pengalamannya yang lebih lengkap.
Menurut Pablo Benua, kondisi sel tikus pada tahun 2019 yang dia alami masih sangat mengerikan, dan dia yakin bahwa kondisi ketika Jessica Wongso dipenjara pada 2016 mungkin jauh lebih buruk. Ia menganggap julukan "sel tikus" bahkan terlalu halus, karena kenyataannya jauh lebih mengerikan dari apa yang disebutkan.
Pablo Benua sangat yakin bahwa pernyataan Deddy Corbuzier tentang tidak adanya sel tikus dalam tahanan adalah tidak benar. Sebagai bukti, ia menunjukkan bahwa kondisi sel tikus pada tahun 2019 hampir sama dengan kondisi saat Jessica Wongso dipenjara, dengan tempat tidur yang terbuat dari beton dan fasilitas sanitasi yang sangat terbatas.
Meskipun sel tikus mungkin mengalami beberapa perubahan, Pablo Benua mengklaim bahwa struktur dan kondisi dasar sel tersebut tetap tidak berubah dari bertahun-tahun yang lalu hingga saat ini. Komentarnya ini menciptakan polemik tentang kondisi penjara di Indonesia dan sejauh mana perbaikan telah terjadi dalam sistem tahanan.
What's Your Reaction?