Edu Ivakdalam: Jangan Minder dalam Banjir Naturalisasi; Atlet Lokal Punya Potensi
Eduard berharap para atlet lokal tidak merasa minder dan terus berkembang dalam sepak bola
Podnografi' Jakarta - Eduard Ivakdalam, mantan pemain Timnas Indonesia, menegaskan agar atlet lokal tidak merasa minder di tengah gempuran program naturalisasi PSSI. Menurut legenda Persipura ini, pemain Indonesia memiliki potensi untuk bersaing dengan pemain naturalisasi, asalkan mereka bekerja keras untuk meningkatkan kualitasnya.
"Meskipun kesempatan bermain mungkin lebih sedikit bagi atlet lokal, namun hal itu tidak berarti mereka tidak mampu bersaing. Mereka tidak boleh merasa minder terhadap pemain naturalisasi," ujar Eduard.
Dia menekankan bahwa kemampuan para atlet lokal harus dijadikan standar. Naturalisasi harus menjadi motivasi bagi mereka, sementara atlet lokal juga harus meningkatkan kemampuannya. Menurutnya, hal ini perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia.
Eduard mengakui alasan di balik upaya PSSI dalam naturalisasi pemain keturunan Eropa. Namun, dia menegaskan bahwa atlet lokal tidak boleh dilupakan. Menurutnya, saat ini sepak bola Indonesia sudah tertinggal jauh dari negara-negara seperti Korea dan Jepang, sehingga perlu adanya akselerasi untuk mengejar ketertinggalan tersebut.
Namun, Eduard juga menekankan perlunya PSSI untuk memperhatikan sepak bola di seluruh pelosok Indonesia. Pelatih dan pemain dari berbagai daerah juga harus diberi perhatian dan kesempatan untuk berkembang.
Menurut Eduard, kesenjangan sepak bola Indonesia disebabkan oleh kesalahan pengurus PSSI masa lalu, salah satunya dalam hal kursus pelatih yang tidak diakui oleh AFC. Oleh karena itu, dia mendorong PSSI untuk mengadakan kursus pelatih di berbagai daerah sehingga semakin banyak pelatih yang muncul dan generasi mendapatkan ilmu sepak bola yang baik.
Eduard berharap atlet lokal tidak merasa minder dan tetap termotivasi, terutama mereka yang berasal dari daerah terpencil. Dia menekankan bahwa mereka memiliki motivasi yang tinggi untuk membela Timnas, namun belum mendapatkan kepercayaan dari pihak yang berwenang.
Dengan demikian, pesan Eduard Ivakdalam adalah pentingnya tidak merasa minder bagi atlet lokal dalam menghadapi naturalisasi, sambil terus meningkatkan kemampuan dan memperbaiki kondisi sepak bola di Indonesia.
What's Your Reaction?