Pelelangan Kendaraan Bekas di Indonesia: Sumber, Jumlah Unit, dan Tips Beli yang Tepat
Balai lelang memberikan penilaian kendaraan dari grade A hingga F, dengan A sebagai yang terbaik dan F sebagai yang terburuk
Podnografi' Jakarta - Pelelangan kendaraan bekas di Indonesia menjadi salah satu cara masyarakat untuk mendapatkan kendaraan dengan harga yang lebih terjangkau. Salah satu balai lelang terbesar di dalam negeri, JBA Indonesia, mengungkapkan bahwa sebagian besar unit yang mereka tawarkan berasal dari perusahaan pembiayaan (leasing), mencapai sekitar 60-70 persen dari total sumber unit.
JBA Indonesia, yang telah aktif selama 12 tahun dan memiliki 12 cabang di berbagai wilayah, mencatat bahwa jumlah kendaraan yang mereka lelang selama tahun ini telah mencapai lebih dari 80 ribu unit. Rinciannya mencakup 42 ribu mobil dan lebih dari 47 ribu sepeda motor.
Menurut Johan Wijaya, Sales & Operation GM JBA Indonesia, kendaraan yang berasal dari leasing sebagian besar merupakan tarikan dari konsumen yang mengalami masalah, terutama terkait pembayaran. Namun, ia menegaskan bahwa kendaraan yang dilelang JBA Indonesia memiliki Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) sebagai jaminan legalitas.
Willy Willim, Head Fleet and Auction JBA Indonesia, menjelaskan bahwa unit yang dilelang oleh perusahaan mereka adalah titipan, di mana pemilik mobil menggunakan jasa JBA Indonesia untuk menjual mobilnya. Saat proses lelang, setiap unit diberikan penilaian berdasarkan sistem grade A (terbaik) hingga F (terburuk).
Walaupun JBA Indonesia memberikan panduan penilaian kepada calon pembeli, mereka menekankan pentingnya untuk melakukan pemeriksaan langsung selama open house. Willy menyarankan agar calon pembeli tidak hanya mengandalkan penilaian dari balai lelang, tetapi juga melakukan penilaian kondisi sendiri.
Selain itu, proses pelelangan di JBA Indonesia tidak melibatkan rekondisi, sehingga kendaraan yang ditawarkan dibiarkan dalam kondisi apa adanya. Oleh karena itu, calon pembeli disarankan untuk memastikan kendaraan yang akan dibeli sesuai dengan kebutuhan dan standar pribadi mereka.
What's Your Reaction?