Metronusantaranews.com - Kolaka Timur - Genjot pencapaian imunisasi anak usia 9 bulan - 12 tahun dalam program BIAN, Kepala Dinas Kesehatan Kolaka Timur, Barwik Sirait lakukan peninjauan langsung imunisasi di Desa lerejaya kecamatan lambandia, Kamis 23/6/2022
Pelaksanaan bulan imunisasi anak nasional (BIAN) yang di mulai sejak 14/6/2022 lalu, Dinas kesehatan kolaka timur aktif melakukan peninjauan pelaksanaan imunisasi di tingkat desa, dalam rangka percepatan pemberian imunisasi anak usia 9 bulan hingga 12 tahun khususnya di kolaka timur
Pemberian imunisasi kepada anak bertujuan agar anak-anak dapat terhindarkan dari penyakit yang berbahaya, misalnya penyakit yang dapat di cegah oleh imunisasi yakni penyakit folio, campak, rubella dan difteri
Berdasarkan pantauan awak media saat mengikuti pelaksanaan imunisasi di desa lerejaya yang dilakukan oleh tim BIAN dari puskesmas lambandia dengan door to door di rumah warga dan di saksikan oleh kepala dinas kesehatan koltim, Barwik Sirait.
Selain imunisasi, tim imunisasi tersebut juga lakukan sosialisasi kepada warga dan orang tua anak terkait pemberian imunisasi.
Tak hanya itu, tim imunisasi atau BIAN puskesmas lambandia juga membagikan makanan tambahan dalam bentuk biskuit kepada anak yang di imunisasi.
Barwik Sirait saat diminta keterangannya terkait peninjauan langsung pelaksanaan imunisasi di Desa lerejaya, mengatakan bahwa kecamatan lambandia merupakan kecamatan ke 10 dari 12 kecamatan di kolaka timur yang ia tinjau langsung.
"Yang belum saya kunjungi langsung pelaksanaan imunisasi tinggal dua kecamatan yakni kecamatan uluiwoi dan uesi, namun dalam waktu dekat kami akan mengunjungi bersama tim BIAN" ujarnya
Imunisasi yang dilakukan dengan cara door to door sangat efektif dalam rangka mempercepat capaian bulan imunisasi anak nasional khususnya di kolaka timur. Kata Barwik sapaan akrabnya
Ia juga menyarankan kepada masyarakat agar anak yang sudah mencapai usia untuk di imunisasi, agar segera di imunisasi, karena dalam rangka BIAN ini hanya menyisir vaksinasi rutin, misalnya mereka yang dulu belum sempat di vaksin cacar, campak, difteri dan folio itu yang di cari untuk di imunisasi, kalau sudah di imunisasi itu tidak di cari lagi.
"Imunisasi yang di laksanakan di BIAN ini, untuk melengkapi anak yang belum imunisasi, karena masih di jamannya covid 19, imunisasi ini banyak terabaikan mulai posyandu dan petugas imunisasi kurang berjalan karena semua urus covid 19" ungkapnya
Terakhir, ia menghimbau kepada seluruh masyarakat kolaka timur pada khususnya untuk segera mengimumisasikan anaknya supaya mendapatkan paket imunisasi lengkap agar menghilangkan penyakit-penyakit yang dapat di cegah dengan imunisasi.
Laporan : Helni Setyawan