Aktivitas PT. ACI Tuai Sorotan, Komando Sultra Bakal Laporkan Ke Mabes Polri Serta Di Kementrian ESDM

Metronusantaranews.com - Kendari - Aktivitas PT. Aura Cruiserindo (ACI) yang diduga melakukan join operasinal (JO) di Izin Usaha Pertamabangan (IUP) PT. Riota Jaya Lestari (RJL) kembali mendapat sorotan dari Korps Mahasiswa Indonesia (Komando) Sultra. Presidium Komando, Hendra Yuskhalid mengungkapkan bahwa ada banyak riwayat pelanggaran yang di lakukan PT. ACI dalam melaksanakan Kegiatan pertambangan di beberapa tempat "Kami sudah lakukan tracking terhadap semua kegiatan PT. ACI dan menemukan banyak pelanggaran, mulai dari kolaka utara sampai konawe utara, ada pelanggaran administrasi juga" ungkap Hendra, jumat (8/4/22) Hendra membeberkan jika perusahaan tersebut kembali menyerobot lahan milik warga yang berada di dalam IUP PT. Riota yang telah dilakukan pemalangan namun di terobos "Perusahaan itu dia serobot lagi lahan warga di iupnya riota padahal mereka sudah palang tapi di terobos juga" terangnya Ia menambahkan, di awal PT. Aci lakukan penyerobotan sempat menebar ketakutakan kepada warga pemilik lahan jika pimpinan perusahaan mereka yang bernama haji A diduga memiliki kedekatan dengan Kapolda Baru "Bukan hanya itu, mereka juga pernah jual namanya kapolda waktu mau serobot lahannya warga mungkin tujuannnya untuk menakut nakuti" Beber hendra Pihaknya berharap agar ada klarifikasi dari Kapolda sultra karena diduga nama institusi kepolisian telah di bawa serta dalam perbuatan kejahatan di lokasi pertambangan "Harusnya ini di klarifikasi Kapolda karena ini menyangkut nama baik institusi. Namanya di bawa-bawa, kalo tidak di klarifikasi berarti betul ada hubungannya dengan penyerobotan lahan di kolaka utara" Pungkasnya Pihaknya akan melaporkan ke Kementrian ESDM dan Mabes Polri baik pihak pemilik IUP maupun yang melakukan JO serta nama kapolda yang di sebut sebut terlibat "Kita akan ke jakarta dalam waktu dekat ini dan melporkan baik pemilik IUP maupun yang JO karena mereka itu bersodara kemudian soal nama kapolda juga yang di bawa" tutupnya Sampai berita ini ditayangkan, awak media masih berupaya mengkonfirmasi pihak PT ACI dan Pihak Kepolisian daerah Sulawesi tenggara terkait sorotan Komando Sultra.(*) Laporan : Helni Setyawan/Tim