Program Makan Siang dan Susu Gratis Prabowo-Gibran Telan Biaya Rp1 Triliun per Hari untuk Sasar 82,9 Juta Penerima

Ketua Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran, Burhanuddin Abdullah, mengungkapkan biaya program makan siang dan susu gratis mencapai Rp1 triliun per hari

Dec 14, 2023 - 17:56
Program Makan Siang dan Susu Gratis Prabowo-Gibran Telan Biaya Rp1 Triliun per Hari untuk Sasar 82,9 Juta Penerima
Gibran Rakabuming Raka membagikan susu gratis dalam sejumlah momen kampanyenya.

Podnografi' Jakarta - Dalam acara Peluncuran dan pemaparan Cita-Cita Negeri di Jakarta Selatan pada Rabu (13/12) malam, Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Burhanuddin Abdullah, mengungkapkan rincian program makan siang dan susu gratis yang diusung Prabowo-Gibran. Biaya program tersebut mencapai Rp1 triliun per hari, dengan sasaran penerima mencapai 82,9 juta masyarakat.

Program tersebut disambut positif oleh relawan milenial Penerus Negeri, yang sebelumnya merekomendasikan sejumlah kebijakan kepada Prabowo-Gibran jika menang di Pilpres 2024. Burhanuddin menjelaskan bahwa program ini tidak hanya menciptakan manfaat sosial tetapi juga menciptakan lapangan pekerjaan baru, dengan pembangunan 45 ribu dapur yang diperlukan untuk menjalankan program ini.

Dalam acara tersebut, sejumlah kebijakan yang direkomendasikan oleh relawan milenial ternyata sudah termasuk dalam program Prabowo-Gibran, mencakup aspirasi umum relawan untuk menciptakan lapangan pekerjaan dan merevitalisasi pendidikan. Salah satu contoh kebijakan yang dibahas adalah program makan siang dan susu gratis yang menargetkan 82,9 juta penerima, termasuk anak-anak SD, SMP, SMA, anak balita, pesantren, dan ibu hamil. Burhanuddin menghitung biaya program ini mencapai sekitar Rp1 triliun per hari atau setara dengan Rp300 triliun per tahun.

Menurutnya, program ini akan memberikan manfaat ganda dengan memberikan dukungan nutrisi kepada anak-anak dan menciptakan lapangan kerja baru melalui pembangunan dapur. Dengan merekrut sarjana-sarjana baru untuk mengelola program ini dan membeli bahan makanan dari petani lokal, program ini diharapkan tidak hanya memperkuat aspek sosial tetapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Program makan siang dan susu gratis ini dianggap sebagai langkah positif untuk menjawab isu kesejahteraan masyarakat, terutama anak-anak dan kelompok rentan seperti ibu hamil, dalam kerangka pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.

What's Your Reaction?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow