Hotman Paris Beri Tanggapan Tajam pada Ayah Mirna: Kontroversi Kasus Jessica Wongso Terungkap
Hotman Paris mengajak masyarakat untuk memahami prosedur hukum, termasuk grasi, dalam konteks kasus Jessica Wongso.
Podnografi' Jakarta - Pengacara terkenal Hotman Paris memberikan respons tajam terhadap pernyataan kontroversial ayah Mirna Salihin, Edi Darmawan Salihin, yang menyebut bahwa bahkan pengacara sekaliber Hotman Paris pun tidak mampu membebaskan Jessica Wongso. Dalam wawancara terbaru di akun Instagramnya pada 8 Oktober 2023, Hotman Paris membongkar kelemahan bukti dalam kasus Jessica Wongso, memunculkan keraguan terhadap keputusan hukum yang ada.
Kasus pembunuhan Mirna Salihin pada tahun 2016 yang melibatkan Jessica Wongso masih menjadi perdebatan publik yang hangat, terutama setelah perilisan film dokumenter "Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso" di Netflix. Ayah Mirna, Edi Darmawan Salihin, sempat menyatakan bahwa bahkan pengacara sehebat Hotman Paris pun tidak akan mampu membebaskan Jessica dari hukuman.
Hotman Paris, dalam tanggapannya, membenarkan bahwa putusan Mahkamah Agung yang menghukum Jessica Wongso sudah final dan tidak dapat diajukan upaya hukum lebih lanjut. Namun, ia membahas alasan mengapa Jessica sebenarnya tidak bersalah dalam kasus kopi sianida tersebut.
Menurut Hotman Paris, keputusan hukum hanya didasarkan pada analisis tidak langsung (direct evidence) dan opini hakim. Padahal, seharusnya ada analisis langsung (indirect evidence) yang dapat membuktikan bahwa Jessica memang menaruh sianida dalam kopi yang menyebabkan kematian Mirna Salihin.
Hotman Paris menjelaskan bahwa keputusan tersebut didasarkan pada berbagai asumsi dan analisis opini dari hakim, seperti penggunaan paper bag yang dianggap menutupi gelas kopi. Ia menekankan bahwa tidak ada bukti langsung yang membuktikan bahwa Jessica adalah pelaku utama dalam kasus tersebut.
Lebih lanjut, Hotman Paris mengatakan bahwa satu-satunya cara bagi Jessica Wongso untuk bebas dari hukuman penjara adalah dengan grasi, yaitu pengakuan bersalah. Grasi adalah satu-satunya prosedur hukum yang memungkinkan pembebasan langsung bagi seseorang yang mengaku bersalah.
Dalam tanggapannya, Hotman Paris menyiratkan bahwa keputusan Mahkamah Agung, meskipun final, masih menimbulkan keraguan dan kontroversi dalam kasus Jessica Wongso. Hal ini memperpanjang diskusi publik seputar keadilan dan kebenaran dalam kasus yang telah memicu perdebatan selama bertahun-tahun ini.
What's Your Reaction?